Nissan

https://www.nissan.co.id/ucl-jagonulis.html

Senin, 24 Maret 2014

Pak Har yang saya kenal



Pak Har yang saya kenal

Sejak awal saya menjadi pegawai MK Tahun 2003 hal pertama yang selalu saya ingat dari Pak Har adalah lambaian tangan dan senyuman beliau ketika kita para pegawai menyapa dan menegur beliau ketika kita berpapasan. Baik ketika beliau datang ke kantor ataupun pulang dari kantor ataupun ketika berpapasan.

Meskipun saya tidak pernah melayani secara langsung Bapak harjono ketika beliau menjabat sebagai Hakim MK tetapi secara emosional saya merasa dekat dengan beliau karena sebagai Panitera Pengganti memang tugas utamanya adalah membantu bapak/ibu hakim untuk memeriksa, mengadili dan memutus perkara konstitusi.

Pak Har menjadi satu-satunya hakim yang genap dua periode menjadi hakim konstitusi. Beliau bersama-sama dengan bapak-bapak hakim perintis telah menancapkan sistem yang baik guna mewujudkan peradilan MK yang modern dan terpercaya. Hakim periode selanjutnya hanya meneruskan sistem yang sudah ada yang memang sudah berjalan baik.

Pak Har adalah sosok hakim yang jenius, beberapa kali saya ikut pembahasan Rapat Permusyawaratan Hakim, baik ketika era hakim perintis dibawah kepemimpinan Pak Jimly, ataupun periode kedua dibawah kepempinan Pak Mahfud MD dan era kepemimpinan Pak Akil serta Pak Hamdan, beliau selalu siap untuk memuntahkan segenap keilmuannya pada saat pembahasan sebuah perkara. 
Pemaparan konstitusional yang tajam, menukik disertai dengan segudang teori hukum menjadi ciri khas Pak Har dalam setiap pembahasan perkara di RPH. Sungguh akan terasa sangat hambar apabila Pak Har tidak hadir dalam RPH karena analisa yang tajam terkait perkara tersebut juga akan hilang padahal kematangan berpikir dan pemetaan permasalahan konstitusional jelas sangat diperlukan untuk memutus sebuah perkara di MK